911 Senkom Moge (Harley Davidson)

Berkunjung ke
Jember Dalam rangka konsolidasi
Senkom Mitra Polri dengan
berkendaraan MoGe (Motor
Gede) Harley Davidson, jajaran
Senkom Mitra Polri Jatim
berkunjung ke Senkom Jember (24/4). Sirene patwal
Polda Jatim dengan kerasnya
memacu iring-iringan MoGe
Senkom di jalanan kota
Jember. Sempat terjadi miss
communication antara patwal
dari Situbondo dengan
sejumlah anggota polisi dari
Polres Situbondo sehubungan
dengan pesawat HT patwal Situbondo yang mengalami
kerusakan, namun dapat
diatasi dengan komunikasi
lewat HP. Sedangkan dari
Jember menuju daerah-daerah
Jatim lainnya patwal didatangkan langsung dari
Polda Jatim. Jajaran Senkom
Jember menyambut gembira
kedatangan Senkom MoGe
dari Jatim. Sejumlah 45
personel Senkom diterjunkan untuk menyambut
kedatangan Harley Davidson
Senkom Jatim, kata ketua
Senkom Jember Let. Purn.
Hadi Hartono. Sejumlah
personel kami tempatkan dibeberapa titik rawan di
Jember untuk mengantisipasi
jalur MoGe beserta jajaran
polsek Sukorambi dan Polsek
Patrang dimana rombongan
MoGe melaksanakan kewajiban ibadah sholat
Dzuhur dan Ashar di Masjid
Al-Manshurin Jember. Ketua Rombongan Drs.
Lukman mengatakan bahwa
iring-iringan MoGe mereka
dari Situbondo setelah
mendatangi penutupan SAR
Nasional Senkom di Pasir Putih Situbondo mengadakan
konsolidasi dengan jajaran
taruna Senkom Jember dan
bermalam di Villa Taman
Botanical Jember. Selanjutnya
rombongan Harley Davidson tersebut berangkat menuju
Senkom Lumajang, Senkom
Probolinggo, dan singgah
sebentar di Senkom Pasuruan
untuk melaksanakan sholat
Maghrib dan Isa disana baru meneruskan perjalanannya ke
Senkom Surabaya, Senkom
Mojokerto, Senkom Jombang
dan berakhir di Pondok
Walibarokah Kediri.

www.senkomjember.info/2011/04/911-senkom-moge-harley-davidson.html

Operasi Ketupat Lodaya 2009

Subang – Sabtu, 12/09/2009
bertempat di lapangan
Mapolres Subang, jajaran
Pengurus dan Anggota
Senkom Mitra Polri Kab.
Subang mengikuti Upacara Gelar Pasukan Operasi Ketupat
Lodaya 2009 dalam rangka
Pengamanan menjelang dan
pasca Hari Raya Idul Fitri 1430
H / 2009. Upacara tersebut
diikuti oleh seluruh personil Polri/TNI dan komponen
masyarakat yang terlibat
dalam Ops Ketupat lodaya
2009. Adapun undangan yang hadir
dalam pelaksanaan upacara
tersebuat antara lain : Sekda I
Kabupaten Subang, Ketua
DPRD, Para Ketua Fraksi DPRD,
DANDIM 0605/Subang. Kepala Kejaksaan Negeri Subang,
Ketua Pengadilan Negeri
Subang, Dan Lanud
Suryadharma Kalijati, Dan
Squadron, Dan Subden Pom,
Dan Yon 312 / KH, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas
Perhubungan, Kepala Dinas
Kebakaran, Ka Kan Satpol PP,
Kepala Telkom Subang ,
Kepala PLN Subang dan
Pramuka. Target pelaksanaan
Pengamanan Ops Ketupat
Lodaya 2009 yang ditekankan
oleh Kapolri Irjen Pol Drs.
Bambang Hendarso Danuri,
M.M, yaitu : 1.Terwujudnya rasa aman dan
nyaman masyarakat dalam
melaksanakan kegiatan
beribadah,
mudik, maupun berwisata
serta keamanan wilayah pemukiman yang ditinggal
mudik penghuninya.
2.Terwujudnya keamanan,
ketertiban, kelancaran, dan
keselamatan lalu lintas baik
moda angkutan darat, angkutan
laut, maupun angkutan udara
baik dalam pelaksanaan
mudik maupun
arus balik.
3.Terjaminnya keamanan dan kelancaran distribusi bahan
pokok, bbm dan listrik
sehingga
tidak menimbulkan
kekhawatiran masyarakat
terhadap ketersediaannya. 4.Terwujudnya keamanan
dalam aktivitas embarkasi
dan debarkasi di pelabuhan/
terminal darat,
laut, maupun udara untuk
menjamin keselamatan penumpang selama perjalanan
maupun setibanya
di tempat tujuan.
5.Dapat mengantisipasi dan
meningkatkan kewaspadaan
terhadap ancaman aksi terorisme dengan
adanya beberapa tersangka
terorisme yang masih dalam
status dpo. Sumber: polressubang.com 0 koment

HIMBAUAN POLRI UNTUK PEMUDIK

1. Penggunaan Helm
"Pengemudi dan penumpang sepeda motor wajib menggunakan helm. (Pasal 106, UU No.22 Tahun 2009 tentang LLAJ)".

2. Angkutan orang dengan Kendaraan Bak Terbuka
"Mobil barang dilarang digunakan untuk angkutan orang. (Pasal 137 ayat 4, UU No.22 Tahun 2009 tentang LLAJ)".

3. Nyala Lampu Sepeda Motor di Siang Hari
"Mengendarai sepeda motor wajib menyalakan lampu utama pada siang hari. (Pasal 107 ayat 2, UU No. 22 Tahun 2009 tentang LLAJ)".

4. Penggunaan Sabuk Keselamatan
"Pengemudi dan penumpang yang duduk disampingnya wajib mengenakan sabuk keselamatan. (Pasa 106, UU No. 22 Tahun 2009 tentang LLAJ)".

5. Jumlah Penumpang Sepeda Motor
"Pengendara sepeda motor dilarang membawa penumpang lebih dari satu orang. (Pasal 106, UU No. 22 Tahun 2009 tentang LLAJ)".

6. Penggunaan Jalur Kiri Kendaraan Bermotor
"Dalam berlalu lintas penggunaan jalan harus menggunakan jalur jalan sebelah kiri. (Pasal 108 ayat 1, UU No. 22 Tahun 2009 tentang LLAJ)".

7. Kelengkapan Pengemudi dan Kendaraan (Wajib SIM dan STNK)
"Setiap pengemudi dan kendaraan bermotor wajib dilengkapi dan membawa STNK, SIM, Bukti Lulus Uji, dan tanda bukti. (Pasal 106, UU No. 22 Tahun 2009)".

Tips Mudik Sehat, Aman dan Selamat

UNTUK PENUMPANG :
1. Siapkan fisik yang prima dan periksa kesehatan sebelum mudik
2. Bawa persiapan makanan dan minuman yang cukup
3. Siapkan obat-obatan pribadi
4. Istirahat yang cukup dalam perjalanan
5. Bila sakit di perjalanan, manfaatkan Pos Kesehatan
6. Cuci tangan pakai sabun sebelum makan
7. Jangan membuang sampah sembarangan
8. Waspada pembiusan, hindari pemberian makan minum oleh orang tak dikenal

Tips Mudik Sehat, Aman dan Selamat

UNTUK PENGEMUDI :
1. Siapkan fisik yang prima dan periksa kesehatan sebelum mengemudi
2. Hindari penggunaan obat keras dan minuman beralkohol
3. Istirahat mengemudi setiap 4 jam
4. Bila sakit di perjalanan, manfaatkan Pos Kesehatan
5. Siapkan obat-obatan P3K
6. Hati-hati mengemudi saat turun hujan / cuaca buruk
7. Disiplin dalam mengemudi & patuhi rambu-rambu lalu lintas.

Tokobagus membagi- bagikan helm SNI gratis

JAKARTA - Masih dalam rangkaian kegiatan PAM
Lebaran
2011,Tokobagus.com
bekerja sama dengan
Senkom Mitra Polri
membagikan gratis helm SNI dan peta mudik lebaran
2011 di daerah Kalimalang,
Bekasi. Program ini digelar dengan
tujuan untuk
menyukseskan arus mudik
dan balik 2011. Pimpinan
Tokobagus.com Arnold
Sebastian Egg serta Remco Lupker menyatakan,
‘’Semoga dengan pembagian
helm SNI dan peta ini,
pemudik bisa lebih aman
dan lancar dalam melakukan
perjalanan.’’ Kegiatan pembagian helm
dan peta mudik di awali
dengan pembukaan posko
mandiri Tokobagus.com dan
Senkom Mitra Polri. Dengan
di bukanya posko ini berarti secara resmi posko mandiri
di 50 lokasi lain telah siap
beroperasi dan melakukan
aktifitas untuk membantu
para pemudik seperti
menyiapkan sarana istirahat, pijat refleksi, obat-
obatan, toilet dan takjil saat
berbuka. Arnold Sebastian
menambahkan lokasi
pembagian helm SNI dan
peta mudik di kawasan
Kalimalang dipilih, karena
pemudik yang menggunakan sepeda
motor yang mengarah ke
daerah timur pulau Jawa
umumnya akan melalui
jalur tersebut. “Informasi dari teman-
teman dari Senkom lokasi
yang kita pilih ini, tepatnya
di Kalimalang Bekasi,
memang banyak dilalui
pemudik yang mengarah ke timur Jawa," terang Arnold,
seperti dikutip melalui
keterangan resminya, Kamis
(25/8/2011). "Sehingga kita memutuskan
membuka posko mandiri
disini dan juga membagi-
bagikan sekitar 300 helm
SNI secara gratis. Selain
Kalimalang beberapa tempat lainnya juga akan kita
sebarkan helm-helm SNI
lainnya, masing-masing titik
sekitar 300 helm," terang
Arnold. (tyo)

www.okezone.com/read/2011/08/25/55/496342

Kunjungan Senkom Propinsi Kep. Babel Di Polda

Kep. Babel POLDA KEP. BABEL, BID
HUMAS - Selasa (30/11) Kapolda Kep. Babel Brigjen
Pol. Drs. M. Rum Murkal didampingi oleh AKBP. Djoko
Purnomo, S.IK, AKBP. Zarkoni
dan Kompol Daniel Tobing,
S.IK menerima kunjungan
Pengurus Senkom (Sentra
Kepolisian) Mitra Polisi Propinsi Kep. Babel di Ruang Rapat
Utama Polda Kep. Bangka
Belitung. Pengurus Senkom
yang hadir berjumlah 10
orang dan dipimpin oleh Ketua
Senkom Mitra Polri Propinsi Kep. Babel Bapak A rdian
Tofani Spd. Pada kesempatan ini Kapolda menyampaikan ucapan terima kasih atas kedatangan Bapak- Bapak dari Senkom Mitra Polri Propinsi Kep. Babel ke Polda Kep. Babel. Selanjutnya dijelaskan oleh Kapolda bahwa sejak bergulirnya Reformasi Polri sesuai dengan UU No. 2 tahun 2002 kepolisian bersifat proaktif dalam menyelesaikan masalah- masalah yang berkaitan dengan gangguan kamtibmas dengan masyarakat guna mewujudkan situasi yang kondusif. Keterlibatan masyarakat sangat diperlukan dalam menjaga situasi kamtibmas dilingkungan masing-masing, dan kerawanan yang ada pada Ambang Gangguan (FKK) merupakan tanggungjawab/domain
masyarakat dan aparat pemerintah terkait lainnya serta tokoh-tokoh masyarakat untuk mengelola dengan baik sehingga tidak bergeser menjadi Potensi Gangguan (PH) hingga menjadi Gangguan Nyata (AF). Ambang Gangguan yang tidak dikelola dengan baik sehingga bergeser menjadi Potensi Gangguan dan Gangguan Nyata maka akan menjadi domain/tugas kepolisian untuk menanganinya.
Oleh karenanya Polisi tidak dapat bekerja sendiri tetapi harus bermitra dengan masyarakat, hal ini sesuai dengan Program Polri Partnership Building (membangun kemitraan), dimana Kepolisian harus bermitra dengan TNI, Instansi Pemerintahan, Instansi Swasta, Para tokoh-tokoh masyarakat dan seluruh pranata sosial yang ada didalam masyarakat guna mewujudkan situasi kamtibmas yang kondusif.
Selanjutnya Ketua Senkom Propinsi Kep. Babel Bapak Ardian menjelaskan tentang organisasi Senkom Mitra Polri Propinsi Kep. Babel. Berdirinya Senkom Mitra Polri di Propinsi Kep. Babel sejak tahun 2008, dan memiiki jumlah personil sebanyak 250 orang yang tersebar di tiap-tiap Kabupaten dan Kota di Kep. Bangka Belitung.
Adapun Visi Senkom Mitra Polri adalah menjadi lembaga yang handal dan profesional dalam membantu mewujudkan keamanan dan ketertiban nasional melalui peningkatan kesadaran masyarakat. Misi
Senkom
Mitra
Polri
membangun
kesadaran serta
memperluas peran masyarakat dalam ikut membantu pemerintah dan Polri guna menciptakan negara. Yang aman, tenteram dan damai serta terciptanya keamanan mandiri di lingkungan masyarakat.
Tujuan Senkom Mitra Polri memasyarakatkan
kamtibmas, meningkatkan kesadaran masyarakat tentang hukum dan kamtibmas serta merupakan wujud partisipasi masyarakat dalam pembinaan kamtibmas.
Lingkup kegiatan Senkom Mitra Polri selalu berkoordinasi
dan memberikan informasi kepada aparat berwajib baik pemerintah pusat, pemerintah daerah maupun TNI/Polri terhadap adanya gangguan kamtibmas, stabilitas Nasional,
dan bencana alam yang dijumpai dimanapun anggota Senkom berada.
Dalam kesempatan ini Ketua Senkom Mitra Polri Propinsi Kep. Babel mengharapkan kepada Polda Kep. Babel beserta jajarannya untuk : 1. Dapat terjalinnya kerjasama antara Senkom Mitra Polri dengan jajaran Kepolisian dalam mewujudkan situasi kamtibmas yang kondisif di wilayah Propinsi Kep. Babel. 2. Kepolisian dapat memberikan dukungan dan arahan kepada anggota Senkom Mitra Polri. 3. Adanya saluran khusus sebagai media untuk berkomunikasi dengan kepolisian sehingga dapat memberikan informasi- informasi. 4. Dapat memberikan pelatihan atau pembinaan kepada anggota senkom sehingga dapat memberikan bantuan kepada kepolisian sesuai tata cara yang baik.

Dikutip dari :
www.ppid.polri.go.id/index.php?pages=details&id=3045&iduser=299&sat=82

MENTERI PERTANIAN (MENTAN) TINJAU LOKASI PENAS XIII

Sehubungan
akan
dilaksanakannya
PENAS
KTNA
XII Juni
mendatang,
hari ini MENTAN ( Menteri Pertanian ) Suswono mengunjungi Lokasi Pelaksanaan Penas KTNA XIII yang dipusatkan di GOR Aji Imbut Tenggarong Seberang.
Menurut Kabag Humas dan Protokol Kukar Sri Wahyuni kedatangan Menteri Pertanian ini sudah disiapkan sejak jauh hari. Kunjungan ini bertujuan untuk mengecek sejauh mana persiapan Kukar dalam menggelar hajatan besar tersebut.
Kunjungan Menteri Pertanian ini didampingi Muspida Kaltim dan Kukar.
Kemarin malam Asisten I Setkab Kukar Chairil Anwar menggelar rapat membahas mengenai Keamanan saat Penas. Rapat ini dihadiri oleh Wakapolres Kukar Kompol Nandang Mu'min Wijaya melalui Kabag Ops Polres Kukar Kompol Ariasandy diruang rapat lantai II Polres Kukar.
Pada rapat ini diungkap jumlah personel Keamanan yang terdiri dari unsur Polri yakni Polres Kukar, Brimob, Dalmas, Lantas Polda dan Instansi lainnya sepeti Tni, Satpol PP, Dishub, Senkom Mitra Porli, SAR, Kesehatan, PMK, dan Linmas. Seluruh Personel Kemanan tersebut nantinya akan bertugas disemua tempat rangkaian kegiatan Penas termasuk di Pemondokan Peserta. Pengamanan juga dlakukan di jalur Samboja-Loa Janan-Loa Kulu, Jalur Tenggarong Seberang, mulai simpang Lembuswana-GOR Aji Imbut- Gedung PKM, serta di dalam kota Tenggarong, terutama Museum Mulawarman yang rencananya juga akan dikunjungi oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono.
Selain Jalur Darat , alat transportasi sungai tak luput dari Pengamanan.
Pada rapat itu juga dipaparkan
gambaran mengenai Pengamanan rute-rute Kedatangan Presiden SBY serta
rute alternatifnya. Dan dalam waktu dekat kata Wakapolres Kukar Kompol Nandang Mu'min akan dilakukan Simulasi Pengamanan Penas yang bertujuan untuk mengetahui masalah Pengamanan dan Pemecahan Solusinya. Sumber : KORAN KALTIM (Rabu, 11 Mei 2011) (ADK)

www.bkppkukar.com/berita.php?id=24

» Polres Dompu siap melaksanakan Ops Lilin Rintam - 2010

Dompu, kamis tanggal 23
Desember 2010 jam 16.00 wita
Polres Dompu melaksanakan
Apel gelar Pasukan dalam
rangka pelaksanaan Operasi
Lilin Rintam – 2010 yang dilaksakan di depan mako
Polres Dompu. Acara ini diikuti
oleh muspida para perwira
dari kodim maupun dari
polres, anggota polres dompu,
intansi lain seperti TNI, Dishub, Pol pp, Dikes, Damkar, Orari,
dan Senkom Mitra Polri, pada apel gelar
pasukan ini dibacakan amanat
Kapolri oleh Kapolres Dompu
selaku Irup. Dengan dilaksanakannya apel gelar pasukan ini yang dilaksanakan serentak seluruh Indonesia Polres Dompu pun siap untuk melaksanakan Operasi untuk mengamankan pelaksanaan perayaan Natal tahun 2010 dan Tahun baru 2011 dengan Operasi yang diberi sandi dengan Operasi Lilin Rintam – 2010, Polres Dompu pada Operasi Lilin Rintam 2010 ini menurunkan personelnya sebanyak 114 orang dengan dibantu dengan intansi lain sebanyak 251 orang yang ditempatkan di 3 Pospam dan 4 gereja yang ada di Kab.Dompu. Dalam pelaksanaan Operasi ini kami mengharapkan dapat berjalan dengan man, tertib dan lancar.


Dipetik dari :
www.polri.go.id/pro/lapor/detail/4406

PASUKAN OPS LILIN LODAYA 2010 POLRES PURWAKARTA

Pada hari Kamis tanggal 23
Desember 2010 pukul 09.00
wib di Lapangan Mapolres
Purwakarta,telah
melaksanakan Upacara Gelar
Pasukan Ops Lilin Lodaya 2010 dalam rangka pengamanan
Natal dan Tahun Baru 2010.
Inspektur Upacara dipimpin
oleh Kapolres Purwakarta
AKBP. HERY
SANTOSO,SIk,MH.,upacara tersebut di ikuti pasukan dari
Kodim, Den Pom, Yon
Armed, Gabungan Polsek
Jajaran Polres
Purwakarta,Dalmas Polres
Purwakarta,Fungsi Intel dan Reserse , serta pasukan dari
instansi terkait diantaranya
Satpol
PP,Damkar, Satpam,Dishub, Fkppi, Senkom Mitra Polri,dan
Pramukan.


Dipetik dari :
www.polri.go.id/berita/4272

Pasuruan Rawan Macet dan Kecelakaan

Wilayah Pasuruan yang merupakan perlintasan jalur mudik dan balik
pantura ke arah timur dan selatan wilayah Jatim, sangat rawan kemacetan
dan kecelakaan.
Kondisi tersebut hampir merata di seluruh jalur, mulai Gempol-
Pandaan-Purwosari-
Purwodadi hingga perbatasan Lawang Malang. Juga jalur
Gempol-Bangil-Pasuruan-
Nguling-hingga Probolinggo. Hal serupa juga
terjadi di jalur Pasuruan- Purwosari kearah Malang.
Di jalur Gempol-Pandaan- Purwosari hingga perbatasan Lawang Malang, meski
kondisi jalannya sudah lebar dengan empat lajur, tapi juga masih tetap
rawan kemacetan, demikian pantauan ANTARA, Minggu.
Kemacetan sering terjadi mulai dari simpang tiga Gempol, serta di simpang tiga Kejapanan. Dua titik kemacetan ini akibat imbas kemacetan dari ruas Jalan Raya
Porong, yang “diancam” luapan lumpur Lapindo. Kemacetan juga sering
terjadi di simpang Pandaan, dan simpang tiga Purwosari. Di Purwosari ini
jeda lampu pengatur lalu lintas
sudah tidak imbang lagi dengan jumlah
kendaraan yang lewat, sehingga terjadi kemacetan yang cukup panjang.
Kemacetan lalu lintas di Purwosari ini terjadi akibat pertemuan arus
kendaraan baik dari arah Surabaya, Malang, maupun Pasuruan. Sebab
wilayah Pasuruan merupakan daerah pertemuan arus mudik dari berbagai
daerah, baik yang mau meninggalkan Surabaya maupun yang akan masuk ke
Surabaya.
Jalur antara Gempol hingga Lawang Malang ini selain rawan kemacetan juga rawan kecelakaan.
Sedangkan kemacetan yang terjadi di jalur Gempol-Bangil- Pasuruan hingga
Probolinggo terjadi mulai dari simpang Gempol, simpang tiga pasar
Gondanglegi, Beji akibat pasar tumpah.
Serta alun-alun Bangil karena seluruh kendaran, baik kendaraan dalam
kota maupun pelintas antarkota menggunakan satu jalar yang sempit ini.
Sementara kota Bangil belum memiliki jalur lingkar alternatif.
Di jalur antara Gempol-Bangil ini meski badan jalannnya sudah lebar
dengan empat lajur, pengguna jalanjuga masih harus waspada, karena masih
banyak lajur yang menyempit.
Sedangkan jalur antara Bangil- Pasuruan sudah lebar dengan empat lajur.
Meski kondisi kondisi jalan telah lebar dan mulsus, di jalur ini juga
rawan kecelakaan. Sementara jalar antara Pasuruan - Purwosari, meski
jalan ini bisa disebut juga sebagai jalan alternatif juga rawan
kemacetan karena di wilayah Wonorejo sering terhambat pasar tumpah.
Jalur yang paling memprihatinkan adalan jalur antara Pasuruan hingga
Probolinggo. Di sepanjang jalur ini kondisi badan jalannnya sempit,
hanya terdiri dua lajur saja. Praktis anatara Pasuruan- Probolinggo ini
kendaraan akan mengalami kesulitan saling mendahului.
Kondisi jalan antara Pasuruan hingga Probolinggo selain jalurnya sempit, juga aspalnya
banyak yang bergelombang.
Masih ditambah lagi di simpang tiga Pasar Ngopak sering terhambat pasar
tumpah. Di ruas jalan antara Rejoso-Grati, pengguna jalan juga harus
waspada terhadap banyaknya
konvoi para pengendara sepeda motor maupun
pancal yang mengangkut rumput.
Para pencari rumput tersebut tidak akan libur meski dalam kondisi
Lebaran, karena merupakan kebutuhan pokok bagi ternaknya. Konvoi pencari
rumput ini sering menyita badan jalan, karena antara
Pasuruan-Probolinggo hanya dua jalur saja.
Kapolres Pasuruan AKBP Syahardiantono mengatakan, untuk mengantisipasi
kerawanan kemacetan dan kecelakaan tersebut, Polres Pasuruan selain
menggelar Operasi Ketupat Semeru, juga menggelar Operasi Ketupat Khusus
2010, yakni melakukan memberikan pelayanan pengamanan dan pelayanan
kepada para pemudik.
Sebab, lanjut Kapolres, berdasar pengalaman pada tahun-tahun sebelumnya, banyak terjadi kecelakaan serta perampokan terhadap para penggunaka
kendaraan roda dua.
Untuk operasi tersebut, Polres Pasuruan menerjunkan 354 personel polisi
dan dibantu 1 peleton Brimob, serta Dishub, Senkom Mitra Polri, dan
masyarakat sekitar. Serta menerjunkan personel khusus di daerah-daerah
rawan tersebut.
ant (surya.co.id)

Dipetik dari :
www.pasuruan.info/article-2974-pasuruan-rawan-macet-dan-kecelakaan.html

Polres Libatkan 511 Personil Amankan Lebaran Brebes

NU Online Polres Brebes melibatkan 511
Personilnya dalam
pengamanan arus mudik dan
balik lebaran 1431 Hijriyah.
Kesiapan personil ditata dalam
sebuah upacara gelar pasukan di halaman Markas Kepolisian
Resort (Mapolres) Brebes. Gelar pasukan yang diberi
nama “Operasi Ketupat Candi
2010” dimulai sekitar pukul
09.00 WIB dengan Inspektur
Upacara Kapolres Brebes,
AKBP Beno Louhannapessy, SIK, M.Hum. “Polres terjunkan
511 personal,” ucap Kapolres
pada sambutan upacara, Kamis
(2/9). Menurut Beno, sebanyak dua
pertiga kekuatan personil
polres Brebes ditambah 160
BKO dari atas yang terdiri dari
60 personil Brimob
Pekalongan, 80 personil Brimob Polda Jateng dan 20
personil Ditlantas POLRI.
Mereka akan diturunkan
dalam pengamanan Hari Raya
Idulfitri 1431 H. Pengamanan
Lebaran yang akan mulai disiagakan pada H-7 sampai H
+7 mendatang. Selain Polres, jajaran yang
terlibat dalam pengamanan
lebaran antara lain satu pleton
pasukan anggota Kodim 0713
Brebes, satu pelton Dinas
Perhubungan Brebes, satu pleton Satpol - PP Brebes, Satu
Pleton Linmas Brebes, Tim Sar,
Tim Kesehatan, Senkom Mitra
Polri dan Pramuka. Hadir dalam upacara tersebut
yakni Wakil Bupati Brebes, H.
Agung Widyantoro, SH, M.Si,
Dandim 0713 yang diwakili
Kasdim, Mayor Ahmad Aziz,
dan Kajari Brebes yang diwakili Anggota Intel
Slamet, SH. Kapolres Brebes, AKBP Beno
Louhanapesy, usai gelar
pasukan Operasi Ketupat
Candi, mengatakan semua
personel yang akan
diturunkan dalam pengamanan Lebaran terdiri
dari samapta, polisi
pariwisata, reskrim, intel, lalu
lintas, dan fungsi lain.Bahkan,
jumlah tersebut kemungkinan
akan bertambah di lapangan karena pada pelaksanaannya
nanti, polrestabes juga akan
dibantu elemen TNI, ormas,
Pramuka, dan PKS. Penempatan pasukan tersebut
akan diutamakan untuk
melakukan pengamanan di
objek vital serta pengamanan
arus selama mudik di tujuh
titik rawan yaitu di Exit Tol Pejagan, pertigaan Pejagan,
Losari, Pertigaan Dermoleng,
Pasar Bulakamba, Alun-alun
Brebes dan Terminal
Bumiayu," kata Beno. Menurutnya, seluruh anggota
Polri jajaran Polres Brebes
yang diturunkan selama
pengamanan Lebaran
mengemban dua tugas dan
fungsi. Tugas utama adalah mengutamakan penjagaan
dan pengaturan (gatur),
sementara tugas yang juga
tidak boleh ditinggalkan yaitu
pengamanan daerah yang
memungkinkan terjadinya tindak kriminal, khususnya
tawuran. "Untuk pencegahan
kemacetan, pasukan
diprioritaskan di kawasan
rawan kepadatan. Dari
pengalaman tahun lalu
banyak titik kepadatan yang membutuhkan pengawalan
khusus, sehingga tahun 2010
ini kami siap amankan jutaan
pemudik lebaran" jelasnya.
(was)

Dipetik dari :
www.nu.or.id/page/id/dinamic_detil/2/24487/Warta_Daerah/Polres_Libatkan_511_Personil_Amankan_Lebaran.html

NTMC POSKO MUDIK SENKOM NASIONAL 1

Kebijakan Kepala Kepolisian
Daerah Metropolitan Jakarta
Raya tentang peningkatan
pelayanan Polisi Lalu Lintas
terhadap masyarakat oleh
Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya diwujudkan dalam
suatu sistim yang terintegrasi
didalam suatu ruangan yang
dilengkapi dengan teknologi
komputer, ruangan tersebut
kami beri nama TRAFFIC MANAGEMENT CENTRE .
Teknologi yang sekarang
sedang dikembangkan di
Direktorat Lalu Lintas
Kepolisian Daerah
Metropolitan Jakarta Raya
merupakan Teknologi Multimedia yang di
integrasikan dengan teknologi
GPS sebagai sarana
penun jangnya. Semoga
dengan kehadiran TRAFFIC MANAGEMENT CENTRE ini, Direktorat Lalu Lintas Polda
Metro politan Jakarta Raya
dapat memenuhi harapan
masyarakat akan pelayanan
kepolisian yang cepat, murah
dan profesional.

TUJUAN DIBENTUK TMC
1. Sebagai Pelayanan "Quick
Respon Time" secara
Profesional terhadap
masyarakat.
2. Sebagai Pelayanan
Penegakkan Hukum.
3. Sebagai Pusat Informasi bagi
Polri dan Masyarakat. PROGRAM TMC 1.
1. Pelayanan "Quick Respon
Time" secara Profesional
terhadap masyarakat.
2. Analisa Pelanggaran dan
Kecelakaan Lalu Lintas (Black
Spot).
3. Pusat Informasi SIM, STNK,
BPKB bagi Polri dan
Masyarakat.
4. Pusat Informasi kegiatan dan
Kemacetan Lalu Lintas.
5. Pusat Informasi Hilang Temu
Kendaraan Bermotor.
6. Pusat Kendali Patroli Ranmor
dalam mewujudkan
Keselamatan dan Kamtibcar
Lantas.
7. Pusat Informasi Kualitas Baku
Mutu Udara.
8. Pusat Pengendalian Lalu Lintas.

TEKNOLOGI TMC Tugas para awak Ruangan
Traffic Management Centre
dititik beratkan sebagai Pusat
Komando dan Pengendalian
Operasional Kepolisian bidang
Lalu Lintas. Seluruh data dari kewilayahan ditampung di
ruangan ini yang kemudian
diolah untuk siap disajikan.
Dengan adanya data yang
telah siap disajikan ini
diharapkan dapat membantu tugas-tugas Polri dalam
melindungi, mengayomi dan
melayani masyarakat.

Teknologi yang dimiliki Traffic
Management Centre
Dit Lantas
Polda Metropolitan Jakarta Raya adalah:
1. GPS (Global Positioning System)
2. CCTV (Closed Circuit TeleVision)
3. SMS (Short Messaging Service)
4. Internet Service (Website)
5. Identification Service (SIM, STNK & BPKB)
6. Traffic Accident Service (Pelayanan Informasi Laka
Lantas )
7. Law Enforcement Service (Pelayanan Penegakkan
Hukum)
8. Teleconference (eknologi Konferensi Jarak Jauh)
9. Faximile
10. Telp. Bebas Pulsa 112 (Hunting)

DIKLAT SAR NASIONAL SENKOM MITRA POLRI diselenggarakan oleh MABES SENKOM

L i p u t a n L a n g s u n g d a r i S i t u b o n d o S e c a r a r e s m i p e mb u k a a n d i k l a t S AR n a s i o n a l S e n k om M i t r a P o l r i d i b u k a o l e h D e p u t i 1 B N P B y a n g s e k a l i g u s s e b a g a i i n s p e k t u r u p a c a r a p a d a h a r i S e n i n ( 1 8 A p r i l 2 0 1 1 ) me l a l u i u p a c a r a p e mb u k a a n y a n g d i g e l a r d i h a l a ma n H o t e l S i d omu n c u l 2 S i t u b o n d o . S e t e l a h a c a r a p e mb u k a a n d i l a n j u t k a n d e n g a n p e r a g a a n p e n y e l a ma t a n k o r b a n k a p a l t e n g g e l a m d i l a u t o l e h S e n k om r e s c u e . K o r b a n s e g e r a d i e v a k u a s i d e n g a n p e l a mp u n g b e r u p a b u a h p o h o n k e l a p a , b a mb u , d a n c e l a n a y a n g d a p a t d i f u n g s i k a n s e b a g a i p e l a mp u n g . B a h a n p e l a mp u n g y a n g s a n g a t s e d e r h a n a i n i d a p a t d i p a k a i k o r b a n b e n c a n a a l a m b a n j i r y a n g d a p a t mu d a h d i d a p a t k a n t e t a p i e f e k t i f d a l a m p e n g g u n a a n n y a . D a l a m k e s e mp a t a n i n i j u g a d i p e r a g a k a n o l e h S e n k om R e s c u e c a r a t e r a p u n g d a l a m a i r t a n p a me n g g u n a k a n a l a t a p a p u n . C a r a p e n y e l a ma t a n k o r b a n b e n c a n a i n i a k a n d i a j a r k a n p a d a s e mu a p e s e r t a y a n g me n g i k u t i d i k l a t S AR n a s i o n a l S e n k om . A L B U M F O T O P E M B U K AAN D AN S E N K O M R E S C U E U n d a n g a n V I P d a r i B a s a r n a s d a n S a mp o e r n a R e s c u e P e n y e ma t a n t a n d a p e s e r t a d i k l a t S AR N a s i o n a l S e n k om . P e s e r t a d a r i K o s g o r o , K n p i , d a n P e mu d a P a n c a M a r g a K e t u a S e n k om M i t r a P o l r i , H . M o h . S i r o t , S H S E N K O M R E S C U E S e n k om R e s c u e s a a t me n g a p u n g t a n p a p e r a l a t a n a p a p u n S umb e r : s i d o a r j o . s e n k om mi t r a p o l r i . o r g

Pelatihan Kade Pemuda Mitra Kamtibmas Mabes Polri Tingkat Nasional 2010

Keamanan dan ketertiban
masyarakat bukan
tanggung jawab Polri dan
TNI saja, tapi semua
elemen masyarakat
berhak dan wajib ikut berperan. Dalam rangka mengikuti
perkembangan masyarakat
saat ini dan kebutuhan akan
peningkatan kemampuan
anggota SENKOM Mitra Polri
dalam segala aspek, maka beberapa waktu yang lalu
diadakan pelatihan kader
pemuda mitra kamtibmas
Mabes Polri tingkat nasional
angkatan III 2010 di gedung
yayasan Minhajurrosyidin Lubang Buaya Jakarta Timur.
Kegiatan ini adalah kerjasama
Senkom Mitra Polri dengan
Markas Besar Kepolisian
Republik Indonesia yang
diikuti 550 anggota Senkom Mitra Polri perwakilan dari
provinsi, kab/kota seluruh
Indonesia.
Kegiatan ini dalam upaya
meningkatkan peran serta
masyarakat khususnya pemuda untuk berpartisipasi
aktif dalam bermitra dengan
Polri. Hal ini berguna untuk
menciptakan keamanan dan
ketertiban masyarakat serta
susksesnya pembangunan nasional. Kesempatan untuk membantu di bidang
kamtibmas yang sangat
bermanfaat bagi masyarakat
sangat terbuka lebar,
demikian kata Karo Bimmas
Mabes Polri Brigjen Polisi Surmana Yudhi dalam
sambutan pembukaan
pelatihan mewakili Kapolri. Dalam sambutannya
dikatakan bahwa pelatihan ini
sudah dilaksanakan Senkom
Mitra Polri sejak 2004 dan
pelatihan kali ini adalah yang
ketiga kalinya. Ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-
tingginya diberikan kepada
pengurus pusat Senkom Mitra
Polri atas terbentuknya
Senkom dan terselenggaranya
pelatihan ini, lanjut beliau. Mabes Polri juga memberikan
penghargaan Polisi
Kehormatan kepada ketua
Senkom Mitra Polri 33
provinsi, kab/kota se
Indonesia. Senkom Mitra Polri saat ini
sudah terbentuk di 33
provinsi, 534 kab/kota se
Indonesia, dengan jumlah
anggota sebanyak 2,8 juta
personil yang siap membantu kamtibmas. Kami tidak mau melihat
dan mendengar ada anggota
Senkom yang menjadi beking
kejahatan atau menjadi
anggota Senkom untuk
kepentingan memperkaya diri sendiri, kata Ketua Senkom
Pusat H. Mohammad Sirot, SH. Untuk menjadi anggota Senkom harus sudah bekerja,
bebas dari narkoba
berdasarkan tes urine dan
sudah pernah mengikuti
pelatihan kader mitra
kamtibmas dengan Polres, Polda atau Mabes Polri,
tambahnya.
Kegiatan pelatihan ini
diharapkan juga dilakukan di
setiap provinsi, sehingga
semua anggota Senkom Mitra Polri selalu siap dalam
melaksanakan tugasnya, kata
pembina Senkom, Komjen Pol
(Purn) Drs. H. Nurfaizi, MM. Pelatihan kader pemuda mitra kamtibmas ini diisi oleh
pemateri dari Kemendagri,
Panglima TNI, Kemenhan,
Kemensos, Dirlantas Polri,
Kemenpora, Kemendiknas,
dilanjutkan oleh Basarnas, Kemenhub, Kemenkoinfo,
KPK, Kabaintelkam Polri,
Kabareskrim Polri, dan BNPB. Dalam pelatihan ini Mabes Polri memberikan bantuan
kendaraan operasional kepada
Senkom Mitra Polri sebanyak
33 unit kendaraan Toyota
Fortuner untuk tiap-tiap
provinsi. Kegiatan ini ditutup oleh Kombes Pol Maman
Rachman dari Mabes Polri.